"Hidup tak selamanya perlu manis, enak, gembira dan selalu bahagia. Adakalanya perlu kesedihan. Sebab tidak semua cobaan membawa kita kepada kesengsaraan."

"Allah memberikan kita berantai kegagalan, supaya kita bisa merasakan nikmatnya keberhasilan."

"Sebuah perjuangan dengan tekad yang kuat adalah penting."

"Menjadi pribadi yang berilmu, berakhlak, dan memiliki potensi adalah dambaan setiap muslim dan muslimah sejati."

"Semoga ini langkah awal ya sis utk hal baru yang lebih berkompeten."

Mawar  Perubahan

"Rindu sudah menyatu dengan konsep cinta."

"Enggan mengekspresikan diri lewat bahasa. Tapi lebih bisa memendam dan mengalirinya lewat pesan tinta."

"Menjadi pribadi yang baik itu tdk mudah. Perlu rangkaian doa dan puluhan usaha."

"Kapan kita dipandang baik? Kala Allah membalikkan hati kita, seluruh anggota tubuh kita serta pandangan hamba-hambaNya yang lain terhadap kita."

"Alhamdulillah....Senantiasalah bersyukur, kebaikan kita bukanlah semata-mata akhlak kita yang selalu terlihat akhlaqul karimah tapi karena Allah sedang menutup aib-aib yang tersembunyi  pada kita. :)"

 "Segala sesuatu butuh proses, dalam pertemanan sekalipun. terkadang kita saling memisahkan diri dalam hal yang berbeda. Sebab tau kita belum punya pengalaman yg cukup untuk membangun semangat juang dalam belajar dan berorientasi."

Mawar Perjuangan

" Bagaimana memanaje waktu dengan baik sehingga menjadi serba beres. Itulah pertanyaannya. Potensi ada, tinggal dikembangkan."

"Waktu selalu ada, tinggal dimanfaatkan. Organisasi membuka peluang untuk mengembangkan potensi dalam belajar rasa sosial dan membuka relasi."

"Prestasi bisa dicapai dengan bermain bersama aktivitas dan waktu. Ayo bersemangat."

"Di sela-sela kuliah, hadangan seminar pun mencoba melawan. Tapi tetap terasa ditantang. Menyempatkan diri mengikuti beberapa seminar dalam waktu yang disempat sempatkan. Bahagia mengundang saat berbagai kesibukan menyapa."

"Kamu saja bisa, apa lagi kita. Hanya proses yang membangunkan kerja sama."

"Bersahaja dalam berbagi, bersahaja dalam berbuat. Ada niat mengagendakan atau tidak?"

"Ada ilmu yang tidak bisa terlewatkan dalam farmasi, KIMIA Begitu juga dengan, ada waktu yang tidak terlewatkan dalam hidup, MATI Kenapa sering terlalaikan?karena terlalu antusias dengan dunia. Jawaban yang saklek bukan?"

"Percayalah Allah akan menguji hambaNYA sampai pd batas kemampuannya."

"Bangunlah rindu, mesjid menantimu. Sebentar lg suara azan memanggilmu dengan syahdu, maka bangunlah sebelum suara itu pergi."

"Mandi dan berscilah kamu, pakailah pkaian indah nan wangi. Jgn lp pintakan kepadaNya agar senntiasa diberi keberkahan ilmu dan resqi."

"Kamu sekarang cerminan masa lalumu. Matimu cerminan masa hidupmu."

"Senantiasalah dalam kebaikan. mewanti wanti kebiasaan itu akan muncul saat sakratul maut tiba."

Mawarku

 "Siap bekerja sama, maka siap bahagia bersama."

"Meningkatnya kualitas karena kebiasaan."

"Sekarang aku hanya mampu tersenyum karena keadaan ku sudah berubah dari keadaan ingin memiliki mu menjadi keadaan ingin melihat kamu bahagia. Karena aku yakin setiap makhluk berperasaan mampu menemukan jawaban yang jelas akan takdirnya. Cinta yang jelas untuk kebahagiaannya karena perempuan ini tak ingin mengusikmu dengan kedatangannya lagi dalam kehidupanmu."

"Karena aku tak mampu melarang hatimu terbolak balik. Maka biarlah aku jadi teman yang mengijinkan hatimu tetap pada Nya."

"Semoga jadi pembelajaran.jangan kerja di ujung waktu."Terlalu sering menunda adalah penyakit yang membuat hasil tidak maksimal.

"Tidak selamanya harus Hitam Putih. Tak mesti berawal hitam harus berakhir hitam pula. Bersungguh-sungguhlah."

"Sugesti yang baik akan menghasilkan yang baik juga."

"BELAJARLAH, bukan hanya ingin memperoleh gelar sarjana.Tapi untuk pegangan hidupmu selama2nya. Iya, walaupun hidup tak sekekal mati."

"Terkadang kata MAAF sulit diungkapkan insan hanya karena mempertimbangkan malu kepada insan tanpa ada rasa malu di mata Allah."

"Ilmu itu cahaya dan tulisan adalah pengikatnya."

"Belajar Daya Tahan. Yakinlah ada jalan licin yg blm kau ketahui lagi. Jangan menyerah pd duri itu. Lama2 akan lapuk karena masamu yg menginjakinya."

"Sebelum kita sejauh janji. Kita pernah sedekat bukti."

"Apa sebab Allah pandang hati kita? Tanya seorang murid, Karena hati itu ibarat raja, dan anggota tubuh adalah asykir(masyarakat)nya. .Jika baik hatinya, maka baiklah anggota tubuhnya. Jika baik rajanya,maka baik dan amanlah masyarakatnya--

**Sang mursyid menjawab.

 "Baik hati, baik amalan kita. Buruk hati, buruk amalan kita. Amalan yang baik lahir dari hati yang baik pula. Sebab yang kedua. Hati itu adalah tempat ilmu dan iman. Sebab yang ketiga. Hati itu adalah tempat rahasia yang didatangkan oleh Allah kepada hamba yang mukmin. Rahasia Allah itu dipahami dgn hati."